Pulau Sempu, adalah sebuah pulau kecil yang terletak di sebelah selatan Pulau Jawa. Pulau ini berada dalam wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur. Saat ini Sempu merupakan kawasan cagar alam yang dilindungi oleh pemerintah. Dalam pulau ini nyaris tidak ditemukan mata air payau.
Secara geografis, Pulau Sempu terletak di antara 112° 40′ 45″ - 112°
42′ 45″ bujur timur dan 8° 27′ 24″ - 8° 24′ 54″ lintang selatan. Pulau
itu memiliki luas sekitar 877 hektar, berbatasan dengan Selat Sempu
(Sendang Biru) dan dikepung Samudera Hindia di sisi selatan, Timur dan
Barat.
Pulau Sempu dapat ditempuh dari Malang melalui Pantai Sendang Biru,
dan penyeberangan menggunakan perahu nelayan, serta mendapat perijinan.
Pulau Sempu ini merupakan Cagar Alam sehingga para pengunjung harus
turut serta melestarikan atau minimal menjaganya seperti tidak membuang
sampah sembarangan. Berikut tips-tips bila sobat berkunjung atau
berkemah dan menginap di Pulau Sempu :
- Persiapkan kondisi tubuh yang prima, karena perjalanan dari Pantai Semut (tempat pemberhentian perahu) menuju ke Segara Anakan sangat melelahkan. Perjalanan menyusuri hutan lebat ini membutuhkan waktu paling cepat selama 1 jam, itupun tanpa istirahat.
- Bawalah bekal air minum yang banyak. Karena di Pulau Sempu, khususnya di Segara Anakan, sumber air tawar tidak ada, sehingga air tawar ini merupakan kebutuhan yang paling utama. Tidak ada penjual makanan atau minuman di Segara Anakan ini. Pengunjung bisa membeli air sebagai bekal di Pantai Sendang Biru sebelum menyeberang ke Pulau Sempu.
- Pakailah pakaian yang nyaman. Karena kita akan melewati hutan dengan kondisi jalan setapak yang naik turun, maka lebih baik menggunakan pakaian senyaman mungkin. Saran aku lebih baik menggunakan celana pendek daripada celana panjang. Pakailah juga kaos oblong, kaos tanpa lengan juga lebih baik dan jangan menggunakan jaket karena akan sangat gerah nantinya.
- Gunakan sandal atau sepatu kets yang anti slip. Di Pantai Sendang Biru juga menyediakan persewaan sandal anti licin dengan harga Rp 10.000. Kalau sobat kuat bisa berjalan dengan telanjang kaki.
- Bawalah jas hujan apabila cuaca sedang mendung, agar perbekalan sobat tidak basah kuyup oleh air hujan, kalau bisa jas hujan yang berbentuk mantel.
- Mintalah nomor telepon nelayan yang menyeberangkan sobat ke Pulau Sempu. Nomor telepon ini sangat penting untuk sobat agar dijemput kembali ke tempat semula.
- Gunakan jasa pemandu bagi sobat yang pertama kali ke pulau ini untuk membawa sobat menuju ke Segara Anakan dan tempat lainnya. Biaya sewa pemandu wisata pulau sempu Rp 100.000. Bila terpaksa tanpa pemandu, ikutilah jalan setapak dengan ciri-ciri jalan yang ada bekas dilalui oleh orang. Untuk mengetahui jalan setapak menuju Segara Anakan agar tidak tersesat, sobat bisa melihat dari banyaknya daun yang ada ditanah dan struktur tanah itu sendiri. Bila daunnya sedikit berarti itu adalah jalan yang benar karena jalan yang sering dilalui orang pasti daunnya akan berkurang. Dilihat dari bentuk tanah, bila tanahnya lebih padat, maka itu merupakan jalan yang benar.
- Matikan api sesudah sobat menggunakannya. Bagi sobat yang berkemah di pulau ini, bila memasak atau membuat api unggun, jangan lupa untuk memadamkan kembali apinya.
- Bawalah peralatan dokumentasi. Jangan lupa membawa kamera kesayangan sobat untuk mendokumentasi liburan menyenangkan di pulau ini. Pemandangan alam yang sangat indah, sungguh sangat sayang bila kita tidak berfoto-foto.
- Bawalah kacamata renang. Hal ini kelihatannya sepele tapi cukup berguna. Air laut di Segara Anakan sangat asin dan bila terkena mata atau selaput tubuh lainnya akan terasa perih, jadi lebih baik membawa kacamata renang agar kegiatan kita berenang lebih maksimal.
- Dan terakhir, jagalah kebersihan selama di pulau Sempu. Bila perlu bawa kembali semua sampah yang sudah sobat “hasilkan” keluar dari Pulau Sempu.
0 Komentar:
Posting Komentar